kuta radio

For Revenge Rilis Lagu SEMULA Versi Akustik Kolaborasi dengan More On Mumbles

Menu HOME For Revenge Rilis Lagu SEMULA Versi Akustik Kolaborasi dengan More On Mumbles Kuta Radio 106 FM (Kuta Mania), Band rock alternatif asal Bandung, For Revenge mengejutkan penggemar dengan merilis versi akustik dari single mereka, “Semula”. “Semula – Acoustic”, yang merupakan kolaborasi dengan More on Mumbles, sudah dapat dinikmati di platform musik digital. Kolaborasi ini merupakan inisiatif dari for Revenge sendiri, yang ingin menunjukkan sisi lembut di balik musik mereka yang biasanya penuh emosi. Proses pengerjaan memakan waktu sekitar satu bulan, mulai dari konsep awal hingga rekaman. Dalam versi akustik ini, vokalis for Revenge, Moch Boniex Nurwega, menyanyikan lagu dengan nuansa yang lebih lembut untuk menyesuaikan dengan perubahan aransemen. Keputusan untuk berkolaborasi dengan More on Mumbles berawal dari ketertarikan Boniex pada karakter suara Lintang, vokalis More on Mumbles. Sony Music kemudian menginisiasi kolaborasi ini, yang langsung disambut positif oleh for Revenge. Tidak hanya “Semula”, dua lagu lain dari for Revenge, yaitu “Penyangkalan” dan “Sadrah”, juga mendapatkan aransemen akustik. Untuk “Sadrah”, for Revenge berkolaborasi dengan Meiska. Kolaborasi ini telah direncanakan sejak lama, setelah mereka menyanyikan “Sadrah” bersama di sebuah acara dan mendapat respons positif dari penonton.  For Revenge berharap bahwa versi akustik dari “Semula” ini bisa menarik perhatian pendengar yang mungkin sebelumnya belum mengenal musik mereka. Jika respons terhadap versi akustik ini positif, band ini membuka kemungkinan untuk merilis lebih banyak single akustik di masa depan. Selain itu, for Revenge juga mengumumkan bahwa EP terbaru mereka, berjudul Sebelum Merayakan, akan dirilis pada 18 Januari 2024. Kita nantikan karya-karya terbaru dari for Revenge. RADIO NETWORK Copyright © Kuta Radio 106 FM | Powered By Erw

Pantai Kuta Tidak Memiliki Bibir Pantai, Abrasi Serius Kikis Puluhan Meter Bibir Pantai

Destinasi Pantai Kuta

Menu HOME Pantai Kuta Tidak Memiliki Bibir Pantai, Abrasi Serius Kikis Puluhan Meter Bibir Pantai Kuta Radio 106 Fm (Kuta Mania), Bali terkenal dengan pemandangan alamnya yang indah. Salah satu daya tariknya yakni beragam pantai yang menawan. Sayangnya, salah satu pantai yang terkenal yakni Pantai Kuta terancam abrasi yang serius hingga nyaris habis. Tidak hanya Pantai Kuta, pantai di kawasan Seminyak pun juga ikut menghadapi abrasi. Kondisi tersebut terlihat dari arah selatan hingga ke utara, dimulai dari sekitar depan kantor Satgas Pantai Kuta sampai ke depan Mal Beachwalk. Berdasarkan paparan Ketua Satgas Pantai Kuta I Wayan Sirna, kondisi bibir Pantai Kuta saat ini sangat jauh berbeda dibandingkan dengan kondisinya pada hampir 20 tahun silam. Menurutnya, saat itu panjang bibir pantai mencapai daratan yang sangat jauh, sekitar hampir 30 meter. Itulah yang menjadi daya tarik Pantai Kuta hingga menjadi favorit bagi turis mancanegara untuk berjemur atau melakukan surfing. “Kalau saat ini cuma menyisakan sedikit bibir pantai. Kalau masuk musim pasang air laut, ya sudah air laut pasti naik cuma sisa sekitar 2 meter sampai pedesterian bahkan pernah [air laut] naik,” ujarnya seperti dikutip detikcom. Ia juga sering kali mendapat keluhan dari segelintir turis asing mengenai kondisi pantai yang semakin tak menarik. RADIO NETWORK Copyright © Kuta Radio 106 FM | Powered By Erw

DAFTAR PEMENANG PIALA CITRA 2024

Daftar Piala Citra

Menu HOME DAFTAR PEMENANG PIALA CITRA 2024 Kuta Radio 106 FM (Kuta Mania), Malam Anugerah Piala Citra Festival Film Indonesia (FFI) 2024 telah digelar di Nusantara Hall ICE BSD City, Tangerang, Rabu 20 November 2024 malam. Dalam ajang tahun ini, Jatuh Cinta Seperti di Film-Film juga menyapu bersih piala untuk para pemeran, yakni Pemeran Utama Pria Terbaik, Pemeran Utama Perempuan Terbaik, Pemeran Pendukung Pria Terbaik, Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik, serta Penulis Skenario Asli Terbaik. Selain itu, film Samsara juga mendominasi penghargaan malam ini dengan memenangkan empat piala, yakni Sutradara Terbaik untuk Garin Nugroho, Pengarah Sinematografi Terbaik, Penata Musik Terbaik, serta Penata Busana Terbaik. Piala Citra FFI 2024 turut mempersembahkan Piala Antemas kepada Agak Laen. Piala itu diberikan atas kesuksesan Agak Laen secara komersial karena berhasil meraih 9,1 juta penonton. Selain itu, Imam Tantowi dan Gope T. Samtani juga dianugerahi Lifetime Achievement Award atas pengabdian dan kerja kerasnya di industri perfilman Indonesia. Daftar Pemenang Piala Citra 2024 Film Cerita Panjang Terbaik – Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Sutradara Terbaik – Garin Nugroho – Samsara Pemeran Utama Pria Terbaik – Ringgo Agus Rahman – Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Pemeran Utama Perempuan Terbaik – Nirina Zubir – Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Pemeran Pendukung Pria Terbaik – Alex Abbad – Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik – Sheila Dara Aisha – Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Penulis Skenario Asli Terbaik – Yandy Laurens – Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Penulis Skenario Adaptasi Terbaik – Jujur Prananto, Mira Lesmana, Riri Riza, Virania Munaf – Petualangan Sherina 2 Film Dokumenter Panjang Terbaik – Under the Moonlight (NUR) Film Dokumenter Pendek Terbaik – My Therapist Said, I Am Full of Sadness Film Animasi Panjang Terbaik – Juki the Movie: Harta Pulau Monyet Film Animasi Pendek Terbaik – Cangkir Profesor Film Cerita Pendek Terbaik – Suintrah Pengarah Sinematografi Terbaik – Batara Goempar I.C.S. – Samsara Pengarah Artistik Terbaik – Menfo Tantono, Guntur Mupak – Kabut Berduri Penata Efek Visual Terbaik – Lumine Studio – Kabut Berduri Penyunting Gambar Terbaik – Wawan I. Wibowo – Ipar Adalah Maut Penata Suara Terbaik – Mohamad Ikhsan, Anhar Moha – Siksa Kubur Penata Musik Terbaik – Wayan Sudirana, Kasimyn – Samsara Pencipta Lagu Tema Terbaik – Donne Maula – Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Penata Rias Terbaik – Cherry Wirawan – Kabut Berduri Penata Busana Terbaik – Retno Ratih Damayanti – Samsara Karya Kritik Film Terbaik – Jagat yang Sempit dan Determinasi Diri dalam Film Yuni (2021) Pengabdian Seumur Hidup untuk Film – Imam Tantowi – Gope T. Samtani Aktor Pilihan Penonton – Afrian Arisandy Aktris Pilihan Penonton – Prilly Latuconsina Film Pilihan Penonton – Siksa Kubur RADIO NETWORK Copyright © Kuta Radio 106 FM | Powered By Erw

KPI Tekankan Pentingnya Pengawasan Penyiaran Di Tahun Politik

Ubaidillah

Menu HOME KPI Tekankan Pentingnya Pengawasan Penyiaran di Tahun Politik Kuta Radio 106 FM (Kuta Mania), Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Pusat Bapak Ubaidillah, menekankan pentingnya pengawasan terhadap lembaga penyiaran di tahun politik 2024. Dalam tahun politik, Indonesia menghadapi serangkaian perhelatan besar seperti Pemilihan Legislatif (Pileg), Pemilihan Presiden (Pilpres), serta Pilkada serentak.  “Kita berharap nanti di Pilkada juga sedikit pelanggaran,” kata Ubaidillah kepada media saat acara Ekspos Indeks KPSTV, di Depok, Jawa Barat. Pengawasan tersebut bertujuan untuk memastikan lembaga penyiaran tetap berpegang pada aturan yang berlaku, serta menjaga netralitas dan keadilan dalam pemberitaan. Menurut Ubaidillah, KPI telah memanggil beberapa lembaga penyiaran untuk mengingatkan mereka terkait pedoman penyiaran yang berlaku. Langkah itu diambil untuk mencegah terjadinya pelanggaran, khususnya dalam pemberitaan selama masa Pemilu dan Pilkada.  “Kita telah memberikan pemanggilan beberapa lembaga penyiaran mengingatkan lagi terkait pengawasan pemilu, begitu juga soal-soal terkait Pilkada, kita panggil semua agar itu tidak terjadi,” ujar Ubaidillah. Selain itu, KPI juga telah melakukan koordinasi intensif dengan Gugus Tugas Pemantauan Pilkada (GAPID) di 33 provinsi, dan berharap GAPID dapat memberikan laporan yang komprehensif mengenai temuan di lapangan, seperti potensi ketidakseimbangan dalam pemberitaan atau pelanggaran durasi iklan kampanye. Tidak hanya itu, KPI juga menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Kepolisian, Gugus Tugas Pemantauan Pilkada Pusat, dan instansi lainnya yang bertujuan menjaga kondusivitas serta mencegah potensi konflik yang mungkin muncul selama proses Pilkada berlangsung.  “Kami terus mendukung upaya menjaga netralitas dan keadilan dalam penyiaran. Saat ini, beberapa daerah sudah menunjukkan tanda-tanda ketegangan menjelang Pilkada. Kami berharap konflik tersebut dapat segera diselesaikan agar tidak mengganggu proses pemilu di daerah-daerah tersebut,” ujarnya. KPI Tekankan Pentingnya Pengawasan Penyiaran di Tahun Politik, Ubaidillah juga mengingatkan pentingnya lembaga penyiaran untuk memberikan ruang yang setara kepada semua kandidat, baik dalam bentuk debat, monolog, maupun tayangan program lainnya, yang menjadi bagian dari tanggung jawab lembaga penyiaran dalam menjaga demokrasi yang sehat dan adil. KPI berharap lembaga penyiaran dapat memainkan peran strategisnya dalam menjaga netralitas dan memberikan kontribusi positif bagi terciptanya pemilu yang aman, damai, dan demokratis. RADIO NETWORK Copyright © Kuta Radio 106 FM | Powered By Erw

Dampak Kenaikan PPN 12%, Bagi Masyarakat dan Pelaku Usaha

Kenaikan Pajak

Menu HOME Dampak Kenaikan PPN 12%, Bagi Masyarakat dan Pelaku Usaha Kuta Radio 106 FM (Kuta Mania), Kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen akan diberlakukan mulai 1 Januari 2025. Penerapan kenaikan PPN menjadi 12 persen sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan. Pemerintah menerapkan Kebijakan ini untuk menjaga kesehatan APBB. Meski demikian, kenaikan PPN menjadi 12 persen tersebut menjadi polemik dan perbincangan di tengah masyarakat. Lantas, apa dampak kenaikan PPN menjadi 12 persen bagi masyarakat? Melansir dari laman detikcom , rencana kenaikan tarif PPN ini adalah bagian dari upaya reformasi perpajakan dan menaikkan penerimaan perpajakan. Namun, bagaimana dampaknya terhadap pekerja? Kenaikan PPN menjadi 12 persen akan membuat hampir semua barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat menjadi lebih mahal. Akibatnya, kelompok masyarakat menengah ke bawah, yang memiliki porsi pendapatan terbesar untuk konsumsi kebutuhan pokok, akan merasakan dampaknya secara langsung. Dampak Kenaikan PPN 12% mungkin akan memicu efek domino, bahkan bisa mengancam nasib pekerjamaupun karyawan. RADIO NETWORK Copyright © Kuta Radio 106 FM | Powered By Erw

Open chat
Hallo Kuta Mania, Terimakasih Sudah Setia Mendengarkan Kuta Radio 106 FM.
Ada Yang Bisa Kami Bantu Atau Kuta Mania Mau request Lagu ??